Semarang (19/04) - Manajemen PT. Angkasa Pura I (Persero) Semarang bekerjasama dengan Karantina Kesehatan Pelabuhan untuk mendirikan Pos Pembinaan Terpadu (POSBINDU). Kegiatan tersebut merupakan suatu bentuk kepedualian pihak Angkasa Pura I dan karantina terhadap para pegawai dan komunitas bandara untuk pengendalian penyakit tidak menular di wilayah Bandara Internasional Ahmad Yani Semarang.
Pada hari Kamis (07/04) lalu, dilakukan sosialisasi POSBINDU di ruang rapat Angkasa Pura Ahmad Yani. Saat sosialisasi tersebut, General Manager Bandara Ahmad Yani menjelaskan bahwa "Kesehatan itu sangat penting demi berlangsungnya kegiatan kita sehari-hari, jika kita sakit maka pekerjaan yang dilakukan tidak akan selesai dengan maksimal".
Sosialisasi dilakukan dengan pemberian materi singkat mengenai pentingnya kesehatan dan bahaya penyakit tidak menular oleh salah satu pakar dari Karantina Kesehatan Pelabuhan. Pada saat sosialisasi berlangsung, salah seorang peserta dari Angkasa Pura Logistik mengacungkan tangan dan memberikan apresiasi terhadap program kerja ini. Ia berharap bahwa program kerja ini akan terlaksana secara berkelanjutan.
Setelah pemberian materi selesai, para peserta diberikan kesempatan untuk melakukan pengecekan tensi, gula darah, asam urat, kolesterol dan lain-lain secara gratis sekaligus diberikan penjelasan hasil yang didapatkan dari pengecekan tersebut. Acara sosialisasi dan pengecekan kesehtan ini berlangsung sejak 09.00 - 13.00 WIB.
POSBINDU hanya berlaku untuk para pegawai Angkasa Pura dan komunitas Bandara. Sistemnya bisa diibaratkan seperti pemeriksaan keliling dengan memusatkan penempatan POSBINDU di satu tempat yang berbeda-beda setiap bulannya, tetapi tetap berada di lingkungan Bandara Ahmad Yani. Setiap pegawai ataupun komunitas Bandara yang ingin melakukan pengecekan, akan diberikan harga yang terjangkau oleh pihak Karantina. (Hpr)
