en id

PERINGATI BULAN K3 NASIONAL, BANDARA JENDERAL AHMAD YANI GELAR DONOR DARAH DAN KEGIATAN MENARIK

05 Feb 2020

kembali ke list


Semarang, 5 Februari 2020 – Bertepatan dengan Bulan K3 Nasional yang diperingati pada tanggal 12 Januari sampai dengan 12 Februari 2020, PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang mengampanyekan dan menjadikan K3 sebagai budaya di tempat kerja dengan melaksanakan berbagai kegiatan menarik, yaitu apel Bulan K3 Nasional; sosialisasi psikologi kesehatan pekerja, self healing dan sosialisasi bahaya penggunaan narkotika dan penyebaran HIV/AIDS di tempat kerja; lomba foto dan video K3; lomba tanggap darurat, donor darah serta pameran foto dan video K3.

General Manager PT Angkasa Pura I (Persero) ) Kantor Cabang Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang, Hardi Ariyanto menyampaikan bahwa “Beberapa rangkaian kegiatan ini dilaksanakan agar seluruh pegawai dan para pengguna jasa bandara termotivasi untuk berperan aktif dalam peningkatan masyarakat berbudaya K3 sehingga tercipta pelaksanaan K3 secara mandiri dan dapat mendukung pencapaian Kemandirian Masyarakat Indonesia Berbudaya K3 di tahun 2020,” jelas Hardi.

Tema pelaksanaan Bulan K3 Nasional Tahun 2020 adalah “Optimalisasi Kemandirian Masyarakat Berbudaya K3 Pada Era Revolusi Industri 4.0 Berbasis Teknologi Informasi.” Dengan demikian tujuan K3 dalam hal ini adalah untuk menciptakan tempat kerja yang aman, nyaman, sehat menuju “zero accident”  guna peningkatan produksi dan produktivitas nasional agar dapat terwujud.

Pada pertengahan bulan Januari 2020 lalu telah dilaksanakan pemasangan spanduk bulan K3 sebagai upaya promosi dalam membangun kesadaran terhadap K3 dan keselamatan kerja di bandara. Selain itu juga telah dilaksanakan Apel Bulan K3 Nasional Tahun 2020 yang melibatkan seluruh pegawai dan para stakeholder sebagai bentuk partisipasi perusahaan dalam merayakan Bulan K3 Nasional Tahun 2020 dan komitmen bersama untuk mengutamakan keselamatan dalam bekerja.

Pada tanggal 4 Februari 2020 telah dilaksanakan kegiatan donor darah di area exhibition hall bandara yang bekerjasama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) dan melibatkan para pengguna jasa bandara. Pihak PMI menyediakan 100 kantong bagi para pengguna jasa yang bersedia mendonorkan darahnya. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan rasa kemanusiaan para pengguna jasa bandara dalam memberikan pertolongan terhadap sesama. Bukan hanya kegiatan donor darah saja, namun beberapa foto dan video yang berasal dari para peserta yang mengikuti kegiatan lomba foto dan video K3 juga dipamerkan saat kegiatan donor darah berlangsung. Hal ini merupakan wadah apresiasi terhadap penerapan keselamatan dan kesehatan kerja di bandara.

Selain itu juga telah dilaksanakan Sosialisasi Psikologi Kesehatan Pekerja, Self Healing dan Sosialisasi Bahaya Penggunaan Narkotika dan Penyebaran HIV/AIDS di Tempat Kerja pada 5 Februari 2020 kemarin yang melibatkan para pegawai dan stakeholder. Kegiatan sosialisasi ini menghadirkan dua orang pembicara yaitu Dr. Christin Wibhowo, S. Psi, M. Si, yang merupakan psikolog dan Dosen Fakultas Psikologi Universitas Katolik Soegijapranata Semarang serta pembicara kedua yaitu Ibu Sutini, S. Km dari Komisi Penanggulangan AIDS Kota Semarang.

Sedangkan kegiatan terakhir yang akan dilaksanakan adalah Lomba Tanggap Darurat pada tanggal 7 Februari 2020 yang melibatkan seluruh pegawai PT Angkasa Pura I (Persero) Kantor Cabang Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani Semarang. Lomba ini bertujuan untuk memberikan pengetahuan, pemahaman dan melatih seluruh pegawai jika menghadapi keadaan darurat di tempat kerja. Hal ini juga dilakukan untuk menguji Tim Tanggap Darurat dalam menangani keadaan darurat di area Bandara Internasional Jenderal Ahmad Yani.

Dengan dilaksanakannya berbagai kegiatan dalam rangka memperingati Bulan K3 Nasional Tahun 2020 ini diharapkan para pegawai, stakeholder serta pengguna jasa tetap mempertahankan dan selalu memperhatikan budaya keselamatan di tempat kerja serta di lingkungan sekitar. “Saya harap kedepannya kegiatan ini dapat dilakukan secara rutin dan dikemas lebih menarik lagi sehingga lebih banyak pihak yang terlibat,” tambah Hardi. ***(Humas SRG/Hpr)